Sidoarjo. Siarpos.com,
Katanya,sala satu Massa SAE pengiring sekaligus ‘perang’ yel-yel sudah Cetoh welo-welo Didepan mata (SAE ) nomer urut.2 Menang. tidak terelakkan ketika kedua pasangan calon (Paslon) menghadiri acara penetapan pengundian nomor di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sidoarjo, pada Senin (23/9) Berdasarkan hasil undian, Paslon Subandi-Mimik Idayana (BAIK) mendapat nomor 1, sedangkan Achmad Amir Aslichin (SAE) nomor 2 sebagai identitas di kartu suara dalam berkontestasi pada Pilkada Sidoarjo 2024.
penetapan dan pengundian nomor paslon dijadwal pukul 15.00. Paslon BAIK tiba lebih awal dengan diiringi massa partai pengusung di antanya Partai Gerindra, Partai Golkar, dan Partai Demokrat. Juga dari partai buruh serta massa simpatisan dari berbagai komponen masyarakat yang ikut mengiringi Paslon BAIK menghadiri acara di KPU pada agenda penetapan dan pengudian nomor.
Di antara massa pengiring, ada sekelompok penunggang kuda, dan beberapa kendaraan.
Termasuk melengkapi dengan sound system di atas pikup sebagai sarana orasi dan yel-yel. Ada pula rombongan anak muda memainkan musik patrol, dan atraksi cherleader. Mereka tak henti-hentinya beryel-yel. Meski Paslon BAIK, sudah memasuki kantor KPU untuk mengikuti acara pokok, massa di luar tetap beryel-yel dengan penuh semangat.
Berselang 15 menit kemudian, giliran Paslon SAE tiba di depan kantor KPU. Massa pengiring jauh lebih besar, bahkan tidak kalah atraktifnya. Dengan dikawal Satgas PDIP dan Garda Bangsa PKB, massa barisan depan membawa bendera semua partai pengusung; PKB, PDIP, PAN, PKS dan PPP. Juga partai pengusung lainnya, PBB, PSI, Partai Gelora dan Partai Ummat.
Massa yang lebih jumlah membludak ini menampilkan beberapa atraksi, seperti tarian Banjar Kemuning,–yang merupakan tarian khas Sidoarjo, juga mengiringi dengan bersholawat dengan diiringi anak-anak mamainkan musik tradsional. Bahkan peralatan sound system yang dibawah di atas truk besar, lebih menggelegar,–horeg.Mereka juha beryel-yel dan berorasi; SAE..MENANG…MENANG, MENANG telah ikut mengantarkan Mas Iin dan Abah Edy memasuki halaman kantor KPU.
Ketika keduanya berhadapan,–dengan dibatasi pagar petugas kepolisian, mereka sempat ‘perang’ yel-yel. Mereka saling bergantiin berteriak serempak, dan saling bersautan sebagai bentuk mendukung Paslon masing-masing.
Karena jumlah massa SAE lebih membludak dengan sound system yang horeg, sehingga yel-yelnya relatif berhasul menutup teriakan yel-yek massa BAIK. “Ya jelaslah, jumlah massa kami tak tertandingi. Dari jumlah partai pengusung SAE saja lebih banyak. Ada 9 partai perlemen maupun non parlemen. Dari sini saja sudah cetoh weloh-weloh kalau SAE pasti menang, karena pendukungnya lebih besar,” kata pengiring Paslon SAE.
Meski suasana terasa memanas, namun kedua massa yang posisinya saling berhadapan itu tidak sampai terlibat bentrok. Suasana tetap terkendali, aman dan lancar hingga kedua Paslon meninggalkan kantor KPU setelah giat penetapan dan pengundian selesai. “Meski massa membludak dari kedua paslon, namun situasi dan kondisinya tetap terkendali. Tertib dan aman, ini menunjukkan masyarakat Sidoarjo sudah dewasa dalam berdemokrasi,” kata seorang perwira polisi yang ikut memantau keamanan pada giat tersebut.
Sementara itu, Calon Bupati Subandi menilai nomor urut 1 ini sangat spesial. “Untuk menjadi yang terbaik harus menjadi nomor satu,” katanya seraya mengajak semua masyarakat untuk bersama-sama membangun Sidoarjo menjadi daerah yang lebih baik lagi. “Ayo bersama-sama membangun Sidoarjo, yang terbaik adalah nomor satu,” ujarnya.
Sedangkan Cabup Mas Iin mengatakan bahwa nomor urut 2 memiliki makna harmoni dan keseimbangan. “Ini untuk menjawab problematika yang ada di masyarakat. Kami yakin Sidoarjo bisa Bangkit dan Bermartabat bersama SAE,” katanya.
Lebih lanjut, Mas Iin optimis bahwa nomor yang diperoleh akan membawa keberuntungan dalam memenangkan hati rakyat. “Saya juga meyakini KPU, Bawaslu maupun aparat keamanan dapat menjaga serta mewujudkan Pilkada Sidoarjo yang bersih, adil jujur dan bermartabat,” ujarnya. (Cak sokran)